
Asal Usul Sejarah Steak yang Jadi Favorit Menu Makan Malam
Asal Usul dan Sejarah Steak: Makanan Barat yang Mendunia
Steak adalah hidangan yang sangat populer di seluruh dunia, dikenal karena cara penyajiannya yang khas, yaitu dipanggang atau https://theaardvarkfl.com/ dibakar hingga menciptakan aroma yang menggugah selera. Sejak abad ke-15, steak sudah menjadi bagian dari sejarah kuliner, terbukti dengan adanya resep steak yang tercatat dalam buku masak pada masa tersebut. Istilah “steak” sendiri berasal dari kata Skandinavia “steik”, yang menurut kamus The Oxford English Dictionary berarti irisan daging tebal yang dipanggang.
Daging steak yang disajikan dengan potongan tebal ini tidak memerlukan banyak bumbu tambahan. Kunci utama steak yang lezat adalah menggunakan daging segar dengan tekstur yang merah dan kadar air yang masih banyak. Biasanya, steak hanya dibumbui dengan mentega, garam, merica, serta rempah khas daerah asal seperti thyme, oregano, atau bawang putih. Ada lima tingkat kematangan steak, yaitu: rare (hanya matang di luar, masih mentah di dalam), medium rare (matang sekitar 40%), medium (matang sekitar 60%), medium well (matang sekitar 80%), dan well done (matang sepenuhnya).
Pada mulanya, steak dibuat dari daging rusa. Namun, karena keberadaan rusa yang sulit ditemukan di beberapa negara, daging rusa digantikan oleh daging sapi, kerbau, kambing, babi, bahkan ikan. Sejak abad ke-18, penggunaan daging sapi pada steak semakin populer, terutama karena produksi sapi yang meningkat, menjadikannya simbol kemakmuran di Amerika. Steak akhirnya menjadi hidangan yang sering disantap pada makan malam, terutama karena cocok disandingkan dengan segelas wine. Oleh karena itu, tidak jarang kita melihat steak disajikan sebagai menu makan malam romantis bersama wine.
Steak disajikan dengan berbagai pilihan saus, seperti saus BBQ, saus jamur, saus lada hitam, saus keju, dan masih banyak lagi. Tak lupa, ada sayuran rebus seperti jagung, wortel, buncis, dan brokoli, serta tambahan karbohidrat seperti kentang goreng atau mashed potato yang melengkapi hidangan ini. Di Indonesia, steak pertama kali diperkenalkan oleh Belanda saat masa penjajahan. Steak waktu itu dikenal dengan nama bistik. Bistik Jawa yang memiliki kesamaan dengan steak, biasanya disajikan dengan kuah encer yang mirip dengan semur.
Bagaimana, apakah kamu salah satu penggemar steak? Atau mungkin ingin mencoba steak untuk pertama kalinya? Jangan khawatir, kamu bisa menemukan berbagai tempat makan steak yang nikmat di rekomendasi tempat makan dari PergiKuliner di bawah ini!
Baca Juga: Mengenal Aneka Jajanan Jogja: Dari Pasar Tradisional Hingga Street Food Kekinian